Para pengisi suara untuk musim ketiga anime mengumumkan dua pergantian pengisi suara pada hari Minggu (23) setelah dua pengisi suara sebelumnya meninggal dunia. Kenta Miyake (All Might dari My Hero Academia) menggantikan Unshō Ishizuka sebagai Dr. Harada, mentor yang mengajarkan permainan karuta tradisional Jepang kepada karakter utama, Chihaya.
Yoshino Ohtori menggantikan Toshiko Fujita sebagai Taeko Miyauchi, penasihat klub karuta di sekolah menengah Chihaya. Baik Ishizuka dan Fujita meninggal tahun lalu.
Para pengisi suara mengumumkan perubahan tersebut dalam acara "Chihayafuru Week in Awara 2019" di Kota Awara, Prefektur Fukui. Musim ketiga anime ini, yang diadaptasi dari manga Chihayafuru karya Yuki Suetsugu, diumumkan oleh para pengisi suara dalam acara serupa di Awara pada tahun 2018.
Musim baru ini dijadwalkan tayang perdana pada bulan April di blok program "AnichU" NTV, tetapi ditunda hingga Oktober. Musim ini dijadwalkan tayang dalam dua shift (dua kuartal dalam setahun).
Morio Asaka kembali menyutradarai anime ini di Madhouse. Tiga pemeran utama juga akan kembali, termasuk Asami Seto sebagai Chihaya Ayase, Mamoru Miyano sebagai Taichi Mashima, dan Yoshimasa Hosoya sebagai Arata Wataya. 99RadioService, yang membawakan lagu tema pembuka untuk dua musim sebelumnya, kembali membawakan lagu pembuka baru "COLORFUL". Band Harassment akan membawakan lagu tema penutup "Hitomebore" (Cinta pada Pandangan Pertama).
Musim pertama anime televisinya yang terdiri dari 25 episode tayang dari Oktober 2011 hingga Maret 2012. Musim kedua, Chihayafuru 2, tayang perdana pada Januari 2013 dan juga memiliki 25 episode. Crunchyroll menayangkan kedua musim tersebut di beberapa negara, sementara musim-musim lainnya tayang di Jepang.
Sinopsis resmi animenya:
Chihaya Ayase adalah seorang wanita muda yang cantik dan penuh tekad, seorang wanita yang sangat menyukai karuta, sebuah permainan yang terinspirasi oleh puisi klasik Jepang. Semasa kecil, Chihaya diperkenalkan pada permainan ini oleh seorang murid pindahan yang pendiam dan berbakat bernama Arata, dan langsung merasa tertarik.
Kini di SMA bersama teman masa kecilnya, Taichi, Chihaya bermimpi bertemu Arata agar mereka bisa kembali berbagi kecintaan mereka pada permainan ini, tetapi mereka menyadari bahwa Arata telah berhenti bermain karena alasan pribadi. Bertekad untuk tidak membiarkan semangat Arata padam, Chihaya dan Taichi membentuk Klub Karuta SMA Mizusawa, tempat mereka belajar bahwa dalam karuta—seperti halnya dalam kehidupan—berusaha meraih impian adalah kunci kesuksesan, bahkan ketika segalanya tampak mustahil.
Suetsugu menerbitkan manga ini di majalah Be-Love terbitan Kodansha pada Desember 2007, dan Kodansha menerbitkan volume ke-37 pada Februari tahun yang sama. Manga ini telah terjual lebih dari 21 juta kopi di Jepang dan telah dirilis oleh Kodansha dalam bentuk digital dengan terjemahan bahasa Inggris.
Manga ini juga menginspirasi dua film live-action. Film pertama, Chihayafuru: Kami no Ku, tayang perdana di Jepang pada Maret 2016. Film kedua, Chihayafuru: Shimo no Ku, tayang perdana pada April 2016. Film ketiga, berjudul Chihayafuru: Musubi, telah dijadwalkan rilis pada 17 Maret tahun ini! Manga ini juga menginspirasi miniseri live-action berjudul Chihayafuru -Tsunagu-, yang tayang perdana di Jepang pada 20 Februari.
Sumber: ANN
