RPG aksi Black Myth: Wukong akhirnya akan hadir di Xbox Series X dan S pada 20 Agustus. Game Science merilis Black Myth Wukong untuk PC dan PS5 pada tahun 2024 dan kini menghadirkannya di Xbox Series, memperluas jangkauannya. Kini, pemain di semua platform dapat memulai perjalanan mitologi yang sama.
Terinspirasi oleh game klasik Tiongkok, Journey to the West, game ini memikat penonton dan kritikus sejak trailer pertamanya. Dengan grafis mutakhir, pertarungan yang lancar, dan penceritaan sinematik, Black Myth: Wukong telah menjadi salah satu rilis yang paling dinantikan tahun ini. Kehadirannya di Xbox memperkuat strategi multiplatform Game Science. Diskon promosi ini akan tersedia hingga 11 Juli.
Black Myth: Perilisan Wukon di Xbox menandai fase baru bagi studio
Game Science telah mengonfirmasi perilisan Black Myth Wukong untuk Xbox Series setelah berbulan-bulan spekulasi, tepat satu tahun setelah debutnya di platform lain. Selain itu, pra-pemesanan digital dimulai pada 18 Juni dan akan mendapatkan diskon 20 persen untuk waktu terbatas. Promosi ini akan berlangsung hingga 11 Juli, mencakup semua versi game.
Keputusan untuk merilis game ini setahun setelah versi aslinya menimbulkan pertanyaan di antara para pemain tentang kemungkinan eksklusivitas berjangka waktu dengan Sony. Namun, studio tersebut tidak berkomentar langsung mengenai hal ini, hanya menyatakan bahwa penundaan tersebut disebabkan oleh masalah teknis. Oleh karena itu, dengan pengumuman resmi ini, para penggemar kini dapat menjelajahi dunia mitologi game ini di semua platform utama saat ini.
Kaulah yang Ditakdirkan.
— Xbox (@Xbox) 6 Juni 2025
Black Myth: Wukong akan dirilis 20 Agustus. Pre-order dimulai 18 Juni! pic.twitter.com/5z89gUYxNV
RPG aksi berdasarkan mitologi Tiongkok
Black Myth Wukong mengadaptasi Perjalanan ke Barat, sebuah karya sastra klasik Tiongkok. Pemain berperan sebagai Sang Takdir, seorang pejuang yang menghadapi tantangan epik dalam latar yang memadukan fantasi, sihir, dan seni bela diri. Gim ini terinspirasi oleh Raja Kera yang legendaris, menciptakan protagonis yang simbolis dan kuat dari cerita rakyat Tiongkok.
Selama kampanye, pemain menghadapi beragam musuh, termasuk bos yang kompleks dengan mekanisme unik. Keragaman mantra, senjata, dan kemampuan memungkinkan kustomisasi dan kebebasan bertempur. Mekanisme yang kaya ini, dipadukan dengan visual yang detail dan latar yang imersif, telah membuatnya dibandingkan dengan game seperti Elden Ring dan Sekiro Shadows Die Twice.