Dandadan 197: Apa yang diharapkan dari bab selanjutnya

Stefani Couto
Seorang jurnalis sejak lahir, seorang gamer karena hasrat! Saya menulis tentang game, trivia, dan panduan untuk membantu pemain lain menjelajahi dunia yang luar biasa ini. Jika ada game baru...

Bab 197 Dandadan semakin dekat sebagai salah satu bab terpenting dalam seri ini sejauh ini. Setelah beberapa episode konflik yang intens, para karakter utama akan segera mengakhiri pertempuran mereka melawan Topan Manusia. Namun, tanda-tanda menunjukkan bahwa hasilnya tidak akan mudah. Ada tanda-tanda pergantian peristiwa yang tak terduga, dengan risiko internal dan bahaya baru yang membahayakan segalanya. Ketegangan mencapai puncaknya, dan pembaca dapat mengharapkan tidak hanya aksi tetapi juga pengungkapan yang mengejutkan.

Peristiwa awal memperjelas bahwa bab selanjutnya akan membawa perubahan drastis dalam arah narasi. Keterlibatan keluarga Kito dan makhluk-makhluk seperti Tsuchinoko terbukti menentukan, tetapi komplikasi muncul di saat yang paling tidak tepat. Ketidakstabilan emosi Jiji dan kembalinya Mata Jahat yang akan segera terjadi menunjukkan bahwa bahaya mungkin datang dari dalam kelompok itu sendiri. Semuanya mengarah pada bab yang tak terduga dan eksplosif.

Keluarga Kito Dandadan
Foto: Disclosure/Shueisha

Upaya kolektif melawan Badai Manusia sudah mencapai batasnya

Pertempuran melawan Topan Manusia telah memobilisasi semua karakter yang relevan dalam cerita. Dari Momo Ayase hingga anggota keluarga Kito, masing-masing telah mengerahkan segenap kemampuan mereka untuk mencoba mengatasi ancaman tersebut. Dalam bab 197 Dandadan, fokus awal cenderung tepat pada upaya gabungan ini. Tsuchinoko dan Kito, meskipun terdampak oleh lingkungan ekstrem, terus maju karena kebutuhan untuk bertahan hidup dan rasa tanggung jawab.

Sementara itu, di dalam pesawat, Seiko Ayase akhirnya mengambil alih kendali kokpit. Upayanya untuk mengarahkan pesawat ke pusat topan tampak tergesa-gesa, tetapi kegigihannya seharusnya membuahkan hasil. Ketegangan meningkat karena setiap keputusan memiliki konsekuensi langsung bagi semua pihak yang terlibat.

Jiji mulai runtuh dan Mata Jahat muncul kembali

Jiji dan Momo tetap berada di garis depan pertarungan, tetapi efek kutukan dan kelelahan mulai terasa lebih intens. Momo, yang bertekad untuk melanjutkan, mengabaikan peringatan Jiji tentang perlunya istirahat. Bentrokan antara kelelahan fisik dan tekad ini semakin mengintensifkan narasi emosional bab ini, menyoroti kerapuhan manusia dalam menghadapi hal-hal supernatural.

Namun, titik baliknya seharusnya datang dari Jiji sendiri. Kata-kata Unji Zuma menunjukkan bahwa anak laki-laki itu sudah mencapai batasnya, membuka jalan bagi kembalinya Mata Jahat, entitas yang sebelumnya mencoba mendominasinya. Dialog internal antara Jiji dan roh jahat seharusnya menjadi klimaks psikologis episode ini, yang mengarah ke momen kehancuran yang akan mengubah segalanya.

Jiji mencoba mengendalikan Mata Jahat
Foto: Disclosure/Shueisha

Bahaya terbesar bab ini mungkin bukan musuh eksternal, melainkan ketidakstabilan emosional dan spiritual Jiji. Dengan meragukan kemampuannya sendiri untuk terus berjuang, ia memberi Mata Jahat ruang untuk mendapatkan kembali kendali. Roh jahat itu, bahkan tanpa menjanjikan bantuan sejati, berhasil memenangkan pertempuran internal. Hasil ini menandai awal dari konflik baru, kali ini melawan sekutu yang korup.

Dimana bisa membaca manga Dandadan

Bab ini akan tersedia di MANGA Plus dan Viz Media, yang menawarkan tiga bab terakhir dan tiga bab pertama secara gratis. Kedua platform menyediakan akses langsung ke publikasi ini dalam berbagai bahasa. Untuk membaca manga selengkapnya, Anda perlu berlangganan layanan Shonen Jump+, yang dikelola oleh penerbit Shueisha.


Untuk berita terkini, ikuti AnimeNew di WhatsApp dan ikuti di Instagram !

Mengikuti:
Seorang jurnalis sejak lahir, seorang gamer karena hasrat! Saya menulis tentang game, trivia, dan panduan untuk membantu pemain lain menjelajahi dunia yang luar biasa ini. Jika ada game baru di bidang ini, saya selalu mencari tahu dan siap mengubah pengalaman itu menjadi artikel yang hebat.