Nintendo telah mengonfirmasi peluncuran dua versi Nintendo Switch 2 di Jepang, dengan menyoroti model khusus Jepang yang akan dijual seharga 49.980 yen—sekitar US$1.880 dengan nilai tukar saat ini, belum termasuk pajak. Versi multibahasa lainnya akan dijual seharga 69.980 yen—sekitar US$2.697. Perbedaan harga ini menarik perhatian para gamer di luar Jepang, tetapi bahasa dan kunci akun mencegah pengguna non-Jepang untuk sepenuhnya menggunakan konsol tersebut.
Strategi Nintendo merespons devaluasi yen terhadap dolar, yang menekan harga barang elektronik di pasar domestik. Dengan Switch 2, perusahaan ini bertujuan menawarkan harga yang lebih terjangkau bagi konsumen Jepang tanpa mengurangi margin keuntungannya di negara lain.
Untuk mencapai hal ini, Nintendo mengunci bahasa sistem dan membatasi penggunaannya hanya untuk akun Nintendo yang terhubung ke Jepang. Dalam praktiknya, ini merupakan cara untuk kembali ke penguncian regional, sesuatu yang telah ditinggalkan perusahaan pada konsol sebelumnya. Meskipun ada penguncian bahasa, Switch 2 versi Jepang tetap kompatibel dengan gim dari negara mana pun.
Hal ini membuat produk ini menarik bagi pembeli asing yang ingin menghemat uang. Namun, batasan sistem dapat membuat frustrasi mereka yang tidak mengerti bahasanya, karena menu dan pengaturan hanya tersedia dalam bahasa Jepang, tanpa opsi untuk mengubahnya.
Sistem lotere di Jepang dan pra-penjualan khusus undangan di Barat menandai peluncuran global
Untuk mengelola tingginya permintaan, Nintendo akan menggunakan sistem lotere di Jepang. Peminat perlu mendaftar untuk mendapatkan kesempatan membeli konsol saat peluncuran. Praktik ini sudah umum di negara ini, dan diadopsi untuk peluncuran kompetitif, seperti kartu video dan konsol edisi terbatas. Aturan untuk berpartisipasi dalam lotere akan diumumkan pada tanggal 4 April.
Di Amerika Serikat dan Eropa, perusahaan akan menerapkan sistem undangan pra-penjualan melalui situs web resminya. Inisiatif ini bertujuan untuk mencegah penjualan kembali massal dengan harga yang melambung dan memastikan akses langsung ke konsumen akhir. Sejauh ini, belum ada informasi mengenai bagaimana proses ini akan berjalan di peritel besar atau apakah Brasil akan menerapkan strategi serupa.
Di pasar Amerika Utara, Switch 2 akan diluncurkan dengan harga $449,99, sementara di Inggris harganya £395. Harga ini menempatkan konsol ini di antara yang termahal di kategorinya. Di Brasil, belum ada harga resmi, tetapi para ahli memperkirakan harganya antara R$4.000 dan R$4.500, mengingat sejarah merek dan pajak elektroniknya.
Versi Jepang Nintendo Switch 2 bisa menekan harga
Kehadiran Nintendo Switch 2 versi yang lebih murah menimbulkan pertanyaan tentang dampaknya terhadap harga di pasar lain, terutama Brasil. Namun, strategi Nintendo tampaknya dirancang untuk menghindari tekanan ini. Dengan membatasi bahasa dan wilayah penggunaan, perusahaan menghambat minat importir, yang mengurangi kemungkinan model Jepang akan secara langsung memengaruhi penjualan di negara lain.
Nintendo menjual Switch OLED di Brasil seharga R$3.899, harga yang sudah termasuk pajak dan margin penjualan kembali. Konsol baru ini diperkirakan akan melampaui harga tersebut, yang dapat membuat model Jepang ini menjadi daya tarik bagi konsumen yang melek teknologi. Meskipun demikian, kendala bahasa tetap menjadi faktor penentu dalam pembelian.
Dengan pendekatan baru ini, Nintendo mengisyaratkan perubahan sikapnya terhadap penguncian regional. Di saat yang sama, Nintendo berupaya melindungi diri dari distorsi pasar yang disebabkan oleh fluktuasi nilai tukar dan tekanan logistik. Switch 2 hadir dengan janji performa tinggi, tetapi juga dengan peluncuran yang lebih terkendali dan terbatas—setidaknya pada awalnya.