Kusuriya no Hitorigoto: Festival desa

Dalam episode 19 Kusuriya no Hitorigoto , yang dirilis pada 23 Mei, Maomao menghadiri festival desa dan menemukan sesuatu yang menarik tentang penduduk setempat. Lebih lanjut, sang protagonis, yang memutuskan untuk menyelidiki gudang desa, kembali bertemu dengan orang yang mencurigakan. Kini, Maomao tampaknya semakin dekat untuk mengungkap hubungan antara misteri-misteri musim ini.

Di awal episode, Maomao berpartisipasi dalam festival tahunan desa. Semua orang mengenakan topeng rubah, sosok yang dianggap dewa oleh penduduk desa. Menurut Shisui, ketika menceritakan sejarah desa, sekelompok orang tertentu awalnya mendiami desa tersebut. Namun, seiring waktu, penduduk baru datang dari berbagai bangsa.

Namun, tidak semua penduduk desa menyambut kehadiran mereka, tetapi karena mereka mengajarkan pengetahuan berharga tentang tanaman, mereka tetap tinggal. Shisui menjelaskan bahwa dewa rubah mewakili orang Barat yang membawa pengetahuan tersebut. Lebih lanjut, gadis itu mengungkapkan bahwa banyak pria di desa kesulitan membedakan warna, seperti yang disebutkan dalam episode 7, berjudul "Kuil Pilihan ".

Foto: Pengungkapan/ Situs Web Resmi

Kusuriya no Hitorigoto: Topeng Hijau dan Merah 

Selama festival, Maomao memperhatikan bahwa banyak topeng dicat hijau, padahal merah adalah warna yang umum. Setelah Shisui menjelaskan sejarah desa, sang protagonis menyadari bahwa topeng hijau itu milik mereka yang tidak bisa membedakan merah dan hijau. Menariknya, Shisui sendiri mengenakan topeng hijau, yang mungkin menunjukkan bahwa ia juga buta warna, seperti yang ditunjukkan Shishou di episode 40, berjudul "Fomented Evil ".

Di akhir perayaan, penduduk desa membakar topeng festival. Selama acara, Shisui menggelitik Maomao dengan berkata dengan nada melankolis, "Keinginan yang tak terpenuhi tenggelam di sana untuk memberi makan panen berikutnya. Serangga tak pernah bertahan hidup di musim dingin, hanya menyisakan anak-anak mereka." Frasa ini mungkin berkaitan dengan sesuatu yang terjadi dalam kehidupan tokoh tersebut atau seseorang yang dekat dengannya.

Foto: Pengungkapan/ Animasi TOHO

Animasi dalam Kusuriya no Hitorigoto sangat indah, dengan warna-warna cerah dan detail yang memukau. Di episode 19, adegan festivalnya sangat menarik perhatian, terutama ketika langit berbintang tampak kontras dengan api unggun saat topeng terbakar.

Gudang desa dan penemuan Maomao

Di akhir episode, Maomao melihat sebuah gubuk tua di desa yang sawahnya sudah tak lagi digarap. Karena penasaran, ia memutuskan untuk menyelidiki. Di dalam gubuk itu terdapat beberapa feifa, senjata yang identik dengan yang digunakan dalam upaya pembunuhan Jinshi. Saat menjelajahi daerah itu, ia melihat salah satu utusan asing memasuki gubuk itu bersama Shenmei, seorang perempuan yang dingin dan kejam.

Foto: Pengungkapan/ Animasi TOHO

Mengikuti alur cerita manganya, di episode ke-20 yang akan dirilis pada 30 Mei, Maomao akan menemukan sesuatu yang mengejutkan. Lebih lanjut, ia ditugaskan untuk menciptakan obat yang mampu memperlambat penuaan. Simak pratinjau episodenya di profil resmi animenya.

Anime ini tersedia di platform streaming Crunchyroll dengan subtitel Portugis. Musim pertamanya juga dapat diakses di Netflix dengan sulih suara Portugis. Manga ini diterbitkan di Brasil oleh Panini.

Terus ikuti AnimeNew untuk informasi lebih lanjut tentang Kusuriya no Hitorigoto dan segala hal yang melibatkan dunia otaku!

Kusuriya no Hitorigoto Festival desa
Analisis Episode
4.7
Animasi 5
Merencanakan 4,5
Karakter 5
Mengikuti:
Mahasiswa jurnalistik dan teknisi komunikasi visual. Seorang kutu buku sejati dan sangat menyukai buku, film, acara TV, anime, dan drama.