Seishun Buta Yarou – Novel ringan memasuki babak terakhirnya

Penulis Hajime Kamoshida menyatakan dalam kata penutup "Seishun Buta Yarou wa Santa Claus no Yume o Minai" (Bajingan Tidak Memimpikan Sinterklas), volume ketiga belas dari seri novel ringan Seishun Buta Yarou, bahwa novel ringan tersebut memasuki fase akhir cerita.

Oleh karena itu, volume ketiga belas dirilis Jumat lalu.

Seishun Buta Yarou – Novel ringan memasuki babak terakhirnya

© Hajime Kamoshida, Kadokawa

Ringkasan

Novel ringan ini menampilkan Sakuta Azusagawa, seorang siswa SMA yang merupakan salah satu dari banyak penderita Sindrom Remaja, sebuah fenomena misterius di mana beberapa remaja menunjukkan kemampuan yang tidak diketahui dan seringkali tidak diinginkan, yang berasal dari hasrat bawah sadar, ketakutan, atau tekanan mental. Sakuta bertemu dengan orang lain yang juga menderita Sindrom Remaja, dan bersama-sama mereka menghadapi masalah mereka. Kisah ini dimulai ketika Sakuta bertemu Mai Sakurajima, seorang aktris muda terkenal yang, karena hasrat bawah sadarnya untuk dilupakan oleh dunia, kini tak terlihat oleh kebanyakan orang.

Akhirnya, Kadokawa menerbitkan volume pertama seri tersebut, berjudul Seishun Buta Yarou wa Bunny Girl-senpai no Yume wo Minai (Bajingan Tidak Memimpikan Bunny Girl Senpai), pada bulan April 2014.

Sumber: Mogura RE

Baca juga:

Mengikuti:
Saya penggemar teknologi dan pecinta anime, manga, dan gim. Sebagian besar anime yang saya sukai adalah shounen.