Dalam wawancara dengan majalah Jepang Newtype tentang Majo no Tabitabi , penulis novel ringan tersebut, Jougi Shiraishi , mengungkapkan permintaan aneh yang ia buat kepada staf anime.
Wawancara diterjemahkan dari bahasa Inggris
“Pertanyaan: Interaksi seperti apa yang Anda miliki dengan staf animasi?
Shiraishi: Satu-satunya yang saya minta adalah, 'Tolong jangan perlihatkan celana dalam.' Saya ingin karya ini dilihat oleh semua umur, jadi kami ingin audiensnya luas. Itulah satu-satunya permintaan penting yang saya sampaikan kepada mereka.
Meskipun aneh, permintaan ini masuk akal. Karena penonton anime didominasi laki-laki, studio-studio berusaha keras untuk menganimasikan adegan ecchi. Dalam petualangan fantasi ringan seperti Majo no Tabitabi, hal ini tentu akan menyimpang dari premis asli ceritanya.
Majo no Tabitabi tayang perdana pada 2 Oktober.
Ringkasan
Seorang penyihir bernama Elaina bertemu banyak orang dan negara dalam perjalanan panjangnya. Sebuah negara yang hanya menerima penyihir, seorang raksasa yang mencintai otot-ototnya sendiri, seorang putri yang ditinggalkan sendirian di negara yang hancur, dan tentu saja, kita memiliki kisah sang penyihir sendiri—yang mengambil kenangan indah dari kisah-kisah kecil ini.
Novel ringan yang diilustrasikan oleh Azure telah diterbitkan di GA Novel SB Creative sejak April 2016, dengan 13 volume hingga saat ini.
Selanjutnya, novel ini menerima adaptasi manga pada November 2018 yang diilustrasikan oleh Itsuki Nanao di Manga UP! Square Enix , dengan 2 volume sejauh ini.
